Notification

×

Iklan

Iklan

Ingatkan Masyarakat Untuk Membayar Pajak, Pemerintah Pekon Waringinsari Barat Berkeliling Menggunakan Kendaraan dan Pengeras Suara

31 Oktober 2024 | Oktober 31, 2024 WIB | 0 Views Last Updated 2024-10-30T19:42:57Z


Pringsewu - Lensa Monitor.

Ada metode efektif tetapi cukup unik yang di lakukan oleh pemerintahan pekon waringinsari barat, untuk mengingatkan warganya tentang kewajiban membayar pajak, yaitu pengumuman melalui pengeras suara dengan berkeliling pekon menggunakan kendaraan roda empat atau mobil. Rabu (29/10/2024).


Kepala pekon waringinsari barat Eko Basuki menjelaskan kepada awak media bahwa, ide berkeliling menggunakan kendaraan mobil beserta pengeras suara seperti itu adalah cara lama yang telah terlupakan, akan tetapi setelah di coba kembali ternyata cara lama tersebut cukup efektif dalam mengingatkan warga terutama tentang hak dan kewajiban.



”Berkeliling menggunakan pengeras suara menghimbau kepada masyarakat pekon saya, tentang waktu pembayaran pajak ternyata lebih efektif, terbukti dari jumlah masuknya pajak cukup meningkat dalam dua hari ini” papar Eko Basuki selaku kepala pekon saat di tanya awak media.


Kepala pekon menambahkan bahwa pekon Waringinsari barat mempunyai tanggungan pembayaran pajak dengan nilai yang cukup besar dengan kisaran Rp 370.000.000., dan dalam satu dua hari setelah melakukan metode berkeliling dengan kendaraan hasil yang didapat kan bisa mencampai 30.000.000,.kurang lebih.


Sehingga dari total dana pajak yang harus di bayar telah terkumpul sekitar 60 persen yang di dapat, cara berkeliling pekon memberikan himbauan atau mengingatkan warga yang di lakukan pemerintahan pekon waringinsari barat di apresiasi dan mendapatkan perhatian khusus langsung oleh pemerintahan kabupaten Pringsewu.


menumbuhkan rasa wajib bayar pajak pun di terapkan oleh kepala pekon waringinsari barat kepada masyarakatnya melalui pembagian program ketahanan pangan berbentuk beras, syarat masyakat untuk mendapatkan beras bantuan pemerintah itu haruslah lunas pajak.


“Metode itu sebenarnya bukan untuk menyusah kan masyarakat akan tetapi untuk mengingatkan khususnya masyarakat atau warga saya akan pentingnya tahu tentang hak dan kewajiban serta memahami bahwa apapun yang dari rakyat maka akan kembali lagi untuk rakyat” tutup kepala pekon waringinsari barat Eko Basuki. (One*).

TUTUP IKLAN
TUTUP IKLAN
×
Berita Terbaru Update